Bisakah saya mendapatkan informasi dan penjelasan mengenai lingkup kerja notaris? Artikel di bawah ini adalah pemutakhiran dari artikel dengan judul sama yang dibuat oleh Alfi Renata, dan pertama kali dipublikasikan pada Senin, 01 Maret 2010. Intisari Notaris berwenang membuat Akta autentik mengenai semua perbuatan, perjanjian, dan penetapan yang diharuskan oleh peraturan perundang-undangan dan/atau yang dikehendaki oleh yang berkepentingan untuk dinyatakan dalam Akta autentik, menjamin kepastian tanggal pembuatan akta, menyimpan akta, memberikan grosse, salinan dan kutipan akta, semuanya itu sepanjang pembuatan Akta itu tidak juga ditugaskan atau dikecualikan kepada pejabat lain atau orang lain yang ditetapkan oleh undang-undang. Notaris mempunyai tempat kedudukan di daerah kabupaten atau kota. Notaris mempunyai wilayah jabatan meliputi seluruh wilayah provinsi dari tempat kedudukannya. Apa kewenangan notaris lainnya? Penjelasan lebih lanjut dapat Anda simak dalam ulasan di bawah ini. Ulasan Terima kasih atas pertanyaan Anda. Notaris adalah pejabat umum yang berwenang untuk membuat akta autentik dan memiliki kewenangan lainnya sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris “UU 30/2004” sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris “UU 2/2014” atau berdasarkan undang-undang lainnya. Demikian pengertian notaris yang tercantum dalam Pasal 1 angka 1 UU 2/2014. Wewenang Notaris Kewenangan Notaris dapat dilihat dalam Pasal 15 UU 2/2014. Notaris berwenang membuat Akta autentik mengenai semua perbuatan, perjanjian, dan penetapan yang diharuskan oleh peraturan perundang-undangan dan/atau yang dikehendaki oleh yang berkepentingan untuk dinyatakan dalam Akta autentik, menjamin kepastian tanggal pembuatan akta, menyimpan akta, memberikan grosse, salinan dan kutipan akta, semuanya itu sepanjang pembuatan Akta itu tidak juga ditugaskan atau dikecualikan kepada pejabat lain atau orang lain yang ditetapkan oleh undang-undang.[1] Selain itu, Notaris berwenang pula[2] 1. mengesahkan tanda tangan dan menetapkan kepastian tanggal surat di bawah tangan dengan mendaftar dalam buku khusus legalisasi; 2. membukukan surat di bawah tangan dengan mendaftar dalam buku khusus; 3. membuat kopi dari asli surat di bawah tangan berupa salinan yang memuat uraian sebagaimana ditulis dan digambarkan dalam surat yang bersangkutan; 4. melakukan pengesahan kecocokan fotokopi dengan surat aslinya; 5. memberikan penyuluhan hukum sehubungan dengan pembuatan akta; 6. membuat akta yang berkaitan dengan pertanahan; atau 7. membuat akta risalah lelang. Selain kewenangan-kewenangan tersebut, Notaris mempunyai kewenangan lain yang diatur dalam peraturan perundang-undangan.[3] Kewajiban Notaris Dalam menjalankan jabatannya, Notaris memiliki kewajiban yaitu[4] 1. bertindak amanah, jujur, saksama, mandiri, tidak berpihak, dan menjaga kepentingan pihak yang terkait dalam perbuatan hukum; 2. membuat Akta dalam bentuk Minuta Akta dan menyimpannya sebagai bagian dari Protokol Notaris; 3. melekatkan surat dan dokumen serta sidik jari penghadap pada Minuta Akta; 4. mengeluarkan Grosse Akta, Salinan Akta, atau Kutipan Akta berdasarkan Minuta Akta; 5. memberikan pelayanan sesuai dengan ketentuan dalam UU 30/2004 sebagaimana diubah dengan UU 2/2014, kecuali ada alasan untuk menolaknya; 6. merahasiakan segala sesuatu mengenai Akta yang dibuatnya dan segala keterangan yang diperoleh guna pembuatan Akta sesuai dengan sumpah/janji jabatan, kecuali undang-undang menentukan lain; 7. menjilid Akta yang dibuatnya dalam 1 satu bulan menjadi buku yang memuat tidak lebih dari 50 Akta, dan jika jumlah Akta tidak dapat dimuat dalam satu buku, Akta tersebut dapat dijilid menjadi lebih dari satu buku, dan mencatat jumlah Minuta Akta, bulan, dan tahun pembuatannya pada sampul setiap buku; 8. membuat daftar dari Akta protes terhadap tidak dibayar atau tidak diterimanya surat berharga; 9. membuat daftar Akta yang berkenaan dengan wasiat menurut urutan waktu pembuatan Akta setiap bulan; 10. mengirimkan daftar Akta yang berkenaan dengan wasiat atau daftar nihil yang berkenaan dengan wasiat ke pusat daftar wasiat pada kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang hukum dalam waktu 5 lima hari pada minggu pertama setiap bulan berikutnya; 11. mencatat dalam repertorium tanggal pengiriman daftar wasiat pada setiap akhir bulan; 12. mempunyai cap atau stempel yang memuat lambang negara Republik Indonesia dan pada ruang yang melingkarinya dituliskan nama, jabatan, dan tempat kedudukan yang bersangkutan; 13. membacakan Akta di hadapan penghadap dengan dihadiri oleh paling sedikit 2 dua orang saksi, atau 4 empat orang saksi khusus untuk pembuatan Akta wasiat di bawah tangan, dan ditandatangani pada saat itu juga oleh penghadap, saksi, dan Notaris; dan 14. menerima magang calon Notaris. Tempat Kedudukan Notaris mempunyai tempat kedudukan di daerah kabupaten atau kota. Notaris mempunyai wilayah jabatan meliputi seluruh wilayah provinsi dari tempat kedudukannya.[5] Notaris wajib mempunyai hanya satu kantor, yaitu di tempat kedudukannya. Tempat kedudukan Notaris sebagai Pejabat Pembuat Akta Tanah wajib mengikuti tempat kedudukan Notaris. Notaris tidak berwenang secara berturut-turut dengan tetap menjalankan jabatan di luar tempat kedudukannya.[6] Demikian jawaban dari kami, semoga bermanfaat. Dasar hukum Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris. [1] Pasal 15 ayat 1 UU 2/2014 [2] Pasal 15 ayat 2 UU 2/2014 [3] Pasal 15 ayat 3 UU 2/2014 [4] Pasal 16 UU 2/2014 [5] Pasal 18 UU 30/2004 [6] Pasal 19 ayat 1, 2, dan 3 UU 2/2014
Sebuahfakta dari Kementrian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ART/BPNK) menunjukkan jika sudah melakukan penanganan sebanyak 185 terkait dengan kasus pertanahan. Melakukan proses pengaduan ke kantor pertanahan. notaris hingga pengacara yang bisa dibilang tak jelas. Bahkan dilihat dari latar belakang saja, mereka
Um tabelião de notas ou notário é um funcionário ou advogado que está autorizado a administrar juramentos e declarações oficiais, testemunhar e autenticar documentos e outros atos. Tabeliães prestam seus serviços para efeitos de autenticação - locais e internacionais. Tabeliães podem ajudar qualquer pessoa, seja ela indivíduo, corporações, empresas, outros advogados, e às vezes até repartições do governo. Cartório é uma repartição pública ou privada que tem a guarda de livros de registro e documentos importantes. é o local de trabalho de um tabelião ou notário. Existem diversos tipos de cartório cartório de imóveis, cartório de registro civil, cartório eleitoral, cartório de notas, cartório de registro, etc. O tabelião cobra taxas, dependendo da complexidade e do número de tabeliães que são obrigados a executar o trabalho. Tarefas como testemunho, verificações e certificações geralmente custam um valor pequeno, enquanto trabalhos complexos podem exigir um valor mais elevado. Alguns dos documentos que requerem um tabelião são procurações, documentos judiciais, documentos administrativos, transferência de propriedade, bens pessoais, imóveis, aluguel e hipoteca, autoridades, retificação de cópias certificadas, documentos originais de empresas, documentos de confiança, testamentos, sucessões e documentos de sucessão. Encontre aqui endereços e telefones de cartórios e tabeliães para serviços de notas, registros, reconhecimento de firma etcAtual capital do estado do Paraná, Curitiba foi fundada em 1693 por bandeirantes e, a partir da criação da estrada que ligava Sorocaba e Viamão , tornou-se um importante entreposto comercial. A posterior chegada de imigrantes europeus durante o século XIX manteve o crescimento urbano acelerado e é a causa da diversidade cultural da região, já que foi bastante influenciada por italianos , alemães , poloneses e ucranianos . Internacionalmente famosa pelas suas inovações no que diz respeito à ocupação urbana e ao cuidado com o meio ambiente , Curitiba desenvolveu, ao longo do tempo, vários planos urbanísticos e criou diversas leis com o objetivo de controlar o crescimento desordenado. Um setor que se destaca é o transporte público , cujo sistema inspirou o TransMilenio , o mesmo de Bogotá, na Colômbia. A Região Metropolitana da qual faz parte é composta por 26 municípios , sendo Curitiba o mais importante deles . Ela conta com habitantes, dispostos sobre os km² de área, tendo a 8ª maior população dentre as regiões metropolitanas do país. Só o município de Curitiba possui de habitantes, sendo a maior cidade do sul do Brasil, e é a sétima no ranking das cidades mais populosas do Brasil. Em 2007, Curitiba foi eleita a cidade com melhor qualidade de vida do país, de acordo com a revista norte-americana Reader's Digest. Isso talvez tenha relação com os bons índices que a cidade detém menor índice de analfabetismo ; melhor qualidade na educação básica entre as capitais; 49ª colocação entre as cidades com maior influência global – segundo o Índice Mastercard de Mercados Emergentes 2008; a 3ª cidade mais "esperta" do mundo , em pesquisa recente publicada pela revista Forbes que avalia a preocupação da cidade com qualidade de vida, sustentabilidade, dinamismo econômico e boa infraestrutura . A cidade tem ainda uma noção de vida cosmopolita. Seu pólo industrial é diversificado e lhe concede o quinto lugar dentre as maiores economias brasileiras, além de uma das cinco cidades mais indicadas para se investir capital. A sinalização eficiente e os meios de transportes modernos garantem circular por belas e inusitadas construções, como o Teatro Ópera de Arame , o Jardim Botânico e o Museu Oscar Niemeyer , além dos parques, como o é um bairro da cidade de Curitiba – Paraná, localizado na Regional Pinheirinho ao sudoeste da cidade. Têm cerca de 11 Km² de área e aproximadamente 54 mil habitantes. Sedia a central de abastecimento e oferece aos seus moradores uma infraestrutura limita-se dos bairros Campo de Santana, Cidade Industrial, Pinheirinho, Sítio Cercado e Umbará. Suas principais vias são a Avenida Pero Vaz de Caminha, Avenida Santa Rita de Cássia dos Impossíveis, Estrada Delegado Bruno de Almeida, Rodovia Régis Bittencort e Rodovia Xisto. O Ceasa é seu ponto de referência mais importante.
PelaksanaanProsedur Administrasi pembuatan Akta Jual Beli dan Pengakuan Hak di Kantor Notaris dan PPAT Ahmad Fikrie Alchaibary, SH., MKn Kabupaten Tangerang dimulai dengan penerimaan dokumen yang masuk yang selanjutnya di kerjakan dari Admin ke Operation hingga selesai sudah berjalan dengan baik. Kata Kunci. Prosedur Administrasi.
Cartório Centro – Tangará – RN O Ofício de registro civil e registros públicos, cartório de Segunda Entrância localizado no bairro do Centro da cidade de Tangará - RN também conhecido como Serviço Ùnico Notarial e Registral, realiza serviços cartorários com Nascimentos, Casamentos, Óbitos, Notas, Protesto de Títulos, Registro de Imóveis, Registro de Títulos e Documentos, Registro Civil de Pessoas Jurídicas, Contador, Registros Públicos. No Cartório Ofício de registro civil e registros públicos o titular cartorário é Carlos Frederico da Silva Mariz, e o horário de atendimento do cartório é De 2ª a 6ª feira, das 8h às 12h e das 14h às 18h.. Você pode obter o atendimento presencial no endereço Rua João Ataide de Melo, 532 e também pode obter mais informações como preços e serviços oferecidos pelo telefone 84 99936-852 ou pelo email [email protected] Lembrando que o Cartório tem sua abrangência na região do Município de Tangará. Informações completas do Cartório Nome Oficial do Cartório Ofício de registro civil e registros públicosNome Fantasia Serviço Ùnico Notarial e RegistralNome do Oficial Cartorário Carlos Frederico da Silva MarizNome do Substituto Elson Barbosa MonteNível Cartório de Segunda EntrânciaCNPJ Cartório de Notas, Casamentos, Contador, Nascimentos, Óbitos, Protesto de Títulos, Registro Civil de Pessoas Jurídicas, Registro de Imóveis, Registro de Títulos e Documentos, Registros Públicos Horário de Funcionamento De 2ª a 6ª feira, das 8h às 12h e das 14h às Rua João Ataide de Melo, 532CEP 59240000Bairro CentroCidade TangaráEstado RNTelefone do Cartório 84 99936-852Email [email protected]Abrangência do Cartório Município de Tangará Como chegar ao Cartório em Centro, RN, Tangará Serviços executados por cartórios Autenticação Autenticar um documento é dar validade a uma cópia. É tirada uma cópia do original e nele é inserido o adesivo e assinatura do funcionário do cartório assegurando sua autenticidade. Averbação Averbar é o ato de anotar um fato jurídico que modifica ou cancela o conteúdo de um registro. A averbação só será consumada pelo cartório por determinação judicial. Certidão Certidão é a cópia do ato registrado no livro do cartório de registro civil. Como por exemplo certidões de nascimento que ficam guardadas podendo emitir uma segunda via a qualquer tempo. Certidão de nascimento A certidão de nascimento é expedida no ato do nascimento. Seu registro é feito em um cartório ou até mesmo por funcionários dos cartórios que trabalham dentro dos hospitais em parceria. Certidão de óbito A certidão de óbito é um documento que atesta perante as autoridades o falecimento de determinado indivíduo. Abertura de firma Abrir firma no cartório nada mais é do que registrar sua assinatura em um cartório. Ela ficará à disposição para sempre em caso que se necessite autentica-la. Reconhecimento de firma por semelhança Reconhecer firma em cartório é o ato de verificar se a assinatura em um documento é legítima e pertence mesmo a aquela pessoa que o assinou, sendo que a pessoa precisa ter firma aberta no cartório para autenticar. Reconhecimento de firma por autenticidade O reconhecimento de firma por autenticidade é feito em casos de documentos com valores expostos como contratos, transferências de veículos, etc. É o serviço mais seguro do que o reconhecimento por semelhança. Procuração A procuração é um documento que dá plenos poderes a uma terceira pessoa para representa-la em determinadas situações. A procuração pode ter validade ou ser por tempo indeterminado. Tutela A tutela é o ato de designar um responsável legal para um menor de idade ou para uma pessoa que não responde mais pelos seus atos por diversos motivos. Cartórios Próximos
Lembagaini berdiri dengan Akte pendirian No. 01, tertanggal 02 Februari 2009, di hadapan Notaris & PPAT Sukamto SH, M. Hum. PENGALAMAN KEGIATAN Usulan Desain Kantor ‘Model YAMEWA/ YUWOWA ’ untuk Produk RTRW dan Peraturan Daerah (Perda) tentang Tata Ruang yang disahkan pada November tahun 2008 lalu seharusnya melewati
Sistempendidikan merdeka "Totto-Chan" diulas di festival Ruang Tengah. 29 Juli 2022 15:00. Natuzzi Editions hadirkan koleksi "Dreams" di Jakarta. Kemenkumham Sulbar sosialisasikan tata kelola kantor notaris. Kamis, 4 April 2019 16:38 WIB. Kemenkumham (Antara News/id.wikipedia.org)
SumateraUtara Cq.Kantor Pertanahan Kabupaten Asahan, beralamat di Jalan W.R Supratman No.6, Kisaran, Selanjutnya disebut sebagai Turut Tergugat I; 4. Pemerintah Republik Indonesia Cq.Kementrian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional Cq. Kantor Wilayah BPN Prov. Sumatera Utara Cq.Kantor Pertanahan Kabupaten Simalungun, beralamat di
v7ZAHn. 5ps0vtirzb.pages.dev/195ps0vtirzb.pages.dev/3765ps0vtirzb.pages.dev/3395ps0vtirzb.pages.dev/3655ps0vtirzb.pages.dev/2575ps0vtirzb.pages.dev/575ps0vtirzb.pages.dev/1685ps0vtirzb.pages.dev/565ps0vtirzb.pages.dev/260
tata ruang kantor notaris